Golkar Klarifikasi Tak Ada ‘Matahari Kembar’
Partai Golkar Klarifikasi isu yang berkembang tentang adanya ‘matahari kembar’ dalam pemerintahan Indonesia. Menurut Sekretaris Jenderal Golkar Sarmuji, kunjungan beberapa menteri kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) murni bersifat silaturahmi dan tidak ada tujuan politis di baliknya. Ia juga menambahkan bahwa kunjungan tersebut merupakan bentuk penghormatan kepada mantan presiden menjelang Lebaran.
Menteri Patuh pada Kepemimpinan Prabowo
Sarmuji menegaskan bahwa meskipun para menteri melakukan kunjungan kepada Jokowi, mereka tetap menghormati posisi Presiden Prabowo Subianto. Para menteri, menurutnya, sepenuhnya menyadari bahwa Prabowo adalah pemimpin mereka yang sah.
Silaturahmi Tanpa Agenda Politikus
Golkar mengingatkan agar publik tidak terlalu cepat menyimpulkan bahwa pertemuan tersebut mengarah pada politisasi. Sarmuji menyatakan, “Silaturahmi adalah hal yang wajar dalam budaya Indonesia, dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Ini adalah bentuk penghormatan, bukan upaya untuk menggoyahkan kepemimpinan.”
Mardani Ali Sera Soroti Kunjungan Menteri
Sebelumnya, politisi dari PKS, Mardani Ali Sera, memberikan peringatan terkait kunjungan menteri-menteri ke Jokowi. Ia menekankan bahwa meskipun silaturahmi itu baik, jangan sampai ada dua pihak yang memiliki pengaruh besar di pemerintahan, yang ia sebut sebagai ‘matahari kembar’. Ia berharap para menteri tetap mendukung Prabowo sebagai satu-satunya pemimpin yang sah.
Prabowo Tak Keberatan dengan Kunjungan
Mardani juga menegaskan bahwa Prabowo tidak akan merasa terganggu dengan kunjungan para menteri ke Jokowi. Namun, ia mengingatkan agar hal tersebut tidak menimbulkan persepsi lain yang dapat merusak citra pemerintahan yang sudah terbentuk.